"Bapak kan marah sama kita karena sayang sama kita". Saya mendengar anak
saya paling besar mengatakan itu kepada kedua adiknya, setelah saya
baru saja memarahi mereka. Iya, saya dikenal sebagai seorang pemarah,
seorang bapak pemarah .
Pada saat anak-anak saya nakal, mengatakan kata-kata kotor, melawan
kepada orangtua,
tidak sopan, tidak melaksanakan tugas dan PR nya, tidak
jujur atau berbohong, tidak menyimpan sepatu, baju dan tas sekolahnya
ke tempat yang sudah ditentukan setelah
pulang sekolah, tidak menyiapkan perlengkapan sekolahnya, saya memarahi
mereka.
Saat memarahi mereka, saya selalu mengatakan "aku memarahi
kalian, karena sayang sama kalian, aku tidak ingin kalian jadi bodoh,
jadi nakal, jadi tidak teratur, jadi jahat dan nantinya menyusahkan
orang lain". Sangat senang dan bangga dalam hatiku saat Abra, anak
sulungku telah mengerti dan bisa memahami itu, dan bahkan bisa mengajari
dan menasihati adik-adiknya .
Biasanya, saat mereka berbuat baik, saya mengajak mereka jalan-jalan,
ke Mall atau ke tempat yang mereka inginkan. Berikan waktu ke mereka
untuk melakukan apa yang mereka sukai, bermain game yang mereka mau,
membelikan CD game yang mereka pilih sendiri, makan dirumah makan dan
menyuruh mereka memilih makanan atau minuman yang mereka inginkan.
Saat
salah seorang dari mereka nakal, saya tidak mengajaknya ikut, hanya
mengajak yang telah berbuat baik. Setelah pulang kerumah, mereka akan
cerita, kemana aja, ngapain aja diajak bapak. Biasanya setelah itu, Abra
akan mengatakan kepada adik2nya "makanya jangan nakal kau, biar nanti
diajak bapak ikut jalan-jalan".
Memang begitulah sifat dasar manusia,
mulai dari anak-anak, remaja dan dewasa, ingin melakukan apa yang
membuat dirinya merasa senang dan nyaman. Tetapi, di bumi ini, apabila
semua manusia hanya ingin melakukan apa yang di hatinya, fikirannya
sendiri agar merasa senang dan nyaman, maka bumi akan mengalami "Chaos",
mengalami kekacauan, dan kiamat akan datang lebih cepat .
Itulah sebabnya ada agama, ada pelajaran Budi pekerti, ada adat dan
budaya, aturan moral dan etika, dan peraturan negara. Itulah sebabnya
kita perlu mematuhi aturan yang sudah disepakati dan ditetapkan itu,
Agar bumi ini tidak cepat kiamat .
Sebagai orangtua, tugas kita mengajarkan itu kepada anak-anak kita,
sebagai keluarga, tugas kita memberitahukan itu kepada anggota keluarga
kita, sebagai teman, tugas kita menyebarkan itu kepada teman-teman kita,
sebagai manusia, tugas kita untuk menerapkan itu dalam hidup kita,
sehingga sesama manusia merasakan damai di bumi ini :.
Mudah2an saat anak-anakku besar nanti, mereka bisa mengerti dan
memahami, bahwa apa yang telah dilakukan bapaknya dengan memarahi mereka
kalau mereka nakal, akan membantu menyelamatkan dan mencegah supaya
dunia ini tidak cepat kiamat .
Memang sangat rumit fikiranku ini ya, serumit diriku .
No comments:
Post a Comment