Sunday, September 17, 2017

One year off

"One year off" istilah ini pertama kali kudengar dari seorang mahasiswa asing, bahwa di Eropa, kadang setelah tamat SMA seseorang itu tidak langsung lanjut kuliah atau langsung kerja, tetapi menghabiskan waktu selama setahun untuk berjalan-jalan, mencari pengalaman - pengalaman baru sebelum melanjutkan apa yang akan dilakukan untuk tahap kehidupan berikutnya.

Setelah kulihat kembali kehidupanku,
ternyata aku melakukan itu juga. Setelah tamat SMA, di usia yang belum genap 17 tahun, aku ke Surabaya, belajar hidup di daerah baru yang budaya dan suasananya berbeda. Pengetahuan, pengalaman dan hal-hal baru banyak kudapatkan yang ternyata berguna bagiku setelah melanjutkan kuliah dan banyak tahapan2 dalam kehidupan ku berikutnya.
Kemandirian, mampu menjaga dan mengurus diri sendiri, mencari teman dan sahabat serta menambah pengetahuan serta pengalaman2 baru. Sehingga sempat dijuluki 'Single Fighter' karena mampu melakukan dan menyelesaikan banyak hal, tanpa harus menyusahkan dan tergantung kepada orang lain. 

"One year off" kedua ku sedang kulakukan saat ini. Selama setahun, mencoba mencari diriku yang dulu, yang kata teman2 yang bersamaku dulu, sudah sangat jauh berbeda dibanding yang dulu :).

Selama setahun ini, aku mencari dan mencari, ada apa dengan diriku, apa yang terjadi dengan diriku? Setelah banyak kejadian dan pengalaman setahun ini, baru aku sadar bahwa aku telah menghabiskan banyak waktu dengan seseorang yang membuatku menjadi sangat tergantung kepadanya. 

Seseorang yang telah mengubah ku dari seorang "single fighter" menjadi orang yang selalu berfikir "tanpa dia, aku tidak bisa hidup". Seseorang yang selalu ada dalam fikiranku pada setiap apapun yang akan kulakukan dalam hidupku beberapa tahun belakangan ini. Aku menjadi sangat tergantung kepada orang tersebut. Merasakan sakit di ulu hatiku setiap ada masalah atau persoalan yang ku hadapi dalam diriku sendiri. Dan aku tidak pernah lagi mampu menyelesaikan masalah ku sendiri, tetapi selalu berfikir untuk selalu meminta bantuan dan dukungan dari orang tersebut. 

Lagi lagi, aku baru tersadar dari mimpi dan hayalan manis yang selama ini kelihatan nyata dalam fikiranku, yang telah mengubah diriku menjadi orang yang SANGAT tergantung kepada seseorang. 

Ahhhh, bodohnya diriku ternyata selama ini, untuk menemukan jawaban seperti itu aja harus membutuhkan waktu bertahun-tahun :)

Ladang K.M Silaban 3 September 2017. Coret-coretan saat gerimis dan dingin di pagi Minggu

No comments:

Post a Comment