Sunday, August 25, 2019

HARDIK(NAS)


02052019


Menurut KKBI, kata dasar hardik berarti 'perkataan yang keras (untuk memarahi dan sebagainya); bentakan'.






Mengapa harus ada kata hardik? Kata-kata keras yang disampaikan dengan ekspresi marah? Padahal HARBOLNAS baru saja kedengaran di Indonesia belakangan ini.
Biasanya sih, hardik-an sering terdengar di ruang-ruang kelas dan lapangan-lapangan pelatihan. Jika menonton film-film yang mengajarkan kedisplinan, sering terdengar "kata-kata keras dan tegas" untuk melunturkan ke-bloon-an peserta yang sedang diajari atau dilatih. 

Apakah HARDIKNAS berhubungan dengan HARBOLNAS? Jika dihubung-hubungkan, mestinya sih, Hari Pendidikan Nasional harus dimaknai sebagai hari kebebasan dari kebodohan :D. Hari dimana secara nasional, tingkat rata-rata kebodohan telah menurun.
Bukan sekedar pencapaian tingginya jumlah partisipasi masyarakat yang telah di-HARDIK. HARDIKNAS mestinya juga jadi simbol menurunnya HARDIK-HARDIK yang dilontarkan di ruang-ruang kelas dan lapangan-lapangan pelatihan seiring telah bertambahnya hari-hari yang lain. 

Selamat Hari Pendidikan Nasional 02052019
Selamat Hari Kemerdekaan dari Kebodohan.

No comments:

Post a Comment