Takut akan Tuhan

"Takut akan Tuhan adalah Permulaan Hikmat" Rasa takut adalah salah satu sifat alami manusia. Bahkan Abraham Lincoln mengatakan "Ketakutan terbesar adalah rasa takut itu sendiri". 

Pertama sekali saya melihat laut secara langsung dengan mata kepala saya sendiri pada saat saya berusia 15 tahun.
Waktu itu dengan 2 orang teman satu kelas SMA, pergi ke Pelabuhan Belawan, hanya untuk melihat laut :). Laut Belawan yang keruh, cokelat, pinggiran pantai yang hitam ditumbuhi bakau kelihatan cukup menakutkan. 

Usia 17 tahun saya berkesempatan naik kapal laut dari Belawan ke Jakarta sampai ke Surabaya. Total 4 hari 3 malam di kapal yang berlayar di lautan tidak terlalu menakutkan. Yang cukup menakutkan waktu itu hanya harga makanan yang dijual di kapal tersebut :) :) :). 

Tahun kedua kuliah, saya mendapat kesempatan dari kampus untuk mengikuti pelatihan selam di Padang. Praktik di laut saat kursus Open Water Diver tersebut dilakukan di salah satu pulau lepas pantai Muara Padang. Ketika istirahat selesai menyelam, saya memberanikan diri mencoba berjalan mengelilingi pantai pasir pulau kecil tersebut. Saat berada di bagian barat pulau itu yang langsung menghadap Samudra Hindia, saya melihat horison luas tanpa batas. Lautan yang terhampar luas kelihatan tidak bertepi. 

Tiba-tiba timbul rasa sangat takut dalam diri saya. Cepat-cepat saya kembali ke teman-teman yang sedang istirahat. Mungkin, saat melihat hamparan lautan yang sangat luas itu, saya jadi merasa sangat kecil sehingga merasa takut. Atau karena saat itu sedang sendirian, sehingga ada timbul rasa takut. 

Sejak itu, saya malah jadi ingin belajar lebih banyak mengenai hamparan lautan luas tidak bertepi yang telah membuatku merasa takut itu. Belajar mengenai peta laut, sifat fisik dan kimia air laut, arus dan stratifikasi laut, Biologi dan geologi laut dan juga pencemaran laut. Saya malah belajar lebih banyak mengenai lautan yang telah membuat saya merasa takut tersebut. Setelah saya lebih mengenal laut dan mulai bisa menerima dan bersahabat dengan laut, malah dalam beberapa tahun hidup saya, saya sempat bekerja mengurus laut :). 

Orang yang dilahirkan di pegunungan Toba, sempat merasa takut melihat laut, malah akhirnya menyelam ke dalam laut dan sempat mencari nafkah dari laut itu :) :) :). Semua itu bisa terjadi setelah saya mampu "MENGHADAPI KETAKUKAN" melihat laut. Saya menghadapi rasa takut saya, mempelajari lebih banyak mengenai laut, mencoba bersahabat dan menghormati laut tersebut. 

Permulaan Hikmat adalah rasa takut itu sendiri. Pada saat kita terus merasa ketakutan dan tidak mampu menghadapi rasa takut kita, tidak akan ada Hikmat yang kita dapatkan. Tetapi, saat kita mampu menghadapi rasa takut kita, mempelajari apa yang kita takutkan itu, bersahabat, menghormati dan menghargai apa yang kita takutkan tersebut, mudah-mudahan, Hikmat itu akan kita peroleh. Selama masih ada rasa takut, kita tidak akan pernah mendapatkan Hikmat. Karena rasa takut akan Tuhan adalah PERMULAAN Hikmat. :) :) :).